Wamena - Guna mewujudkan ketahanan pangan yang merupakan program Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad), Kodim 1702/Jayawijaya membuka lahan pertanian seluas 7 hektar untuk masyarakat, bertempat di Kampung Walesi, Distrik Walesi, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan, Kamis (07/03/2024).
Perwira Seksi Teritorial (Pasiter) Kodim 1702/Jayawijaya Kapten Inf Nur Abdillah dalam keterangannya mengatakan, pembangunan demlot pertanian untuk ketahanan pangan ini merupakan program dari komando atas dimana satuan teritorial untuk melaksanakan pembinaan ketahanan pangan.
Baca juga:
Muhaimin Iskandar Dukung Kripto Kena Pajak
|
“Program ini bertujuan untuk membantu meningkatkan program pemerintah untuk pencapaian pemenuhan hak atas pangan, meningkatkan ketahanan pangan nasional dan lokal serta meningkatkan kemanunggalan TNI dengan rakyat, ” jelas Pasiter.
Lanjut Pasiter, pertanian memiliki peran sangat penting dalam membangun perekonomian nasional dan daerah serta memberikan nilai ekonomi pada masyarakat.
“Ada beberapa potensi komoditas pangan yang akan ditanam, diantaranya jagung, sayur mayur ataupun beberapa tanaman hortikultura lainnya yang sangat bermanfaat bagi kebutuhan warga dan dapat memberikan nilai ekonomi pada masyarakat setempat, ” pungkasnya.
Sementara itu, Ketua kelompok tani Bapak Apolos Yelipelle mewakili masyarakat walesi menyampaikan, apresiasi setinggi-tingginya kepada Kodim 1702/Jayawijaya yang telah membangun demplot pertanian dalam upaya mendukung program ketahanan pangan.
“Terima kasih kepada TNI dalam hal ini Kodim 1702/Jayawijaya yang telah membantu kami masyarakat kampung walesi membuka lahan pertanian, semoga dengan ini perekonomian masyarakat walesi dapat bertambah, ” ucapnya.